Benarkah Kumis Kucing Bisa Atasi Diabetes? Ini Penjelasan Pakar Herbal

Posted by creator on 9/11/2025 with No comments

Benarkah Kumis Kucing Bisa Atasi Diabetes? Ini Penjelasan Pakar Herbal

Benarkah Kumis Kucing Bisa Mengatasi Diabetes?Cara Pengolahan Kumis Kucing Kumis Kucing Bukan Berarti Menyembuhkan Jakarta - Tanaman kumis kucing telah lama dipakai sebagai obat herbal untuk membantu mengatasi berbagai isu kesehatan.

Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional serta Jamu RI (PDPOTJI), dr Inggrid Tania, MSi, menjelaskan tanaman kumis kucing memiliki nama latin Orthosiphon stamineus atau Orthosiphon aristatus.

Tanaman ini dinamakan kumis kucing karena bentuk morfologinya menyerupai kumis hewan kucing, meski sebenarnya tidak ada kaitannya langsung dengan hewan tersebut.

Benarkah Kumis Kucing Bisa Mengatasi Diabetes?Menurut dr Inggrid, pemanfaatan kumis kucing yang paling populer merupakan sebagai diuretik, yakni membantu melancarkan buang air kecil, sekaligus membantu meluruhkan batu ginjal.

Selain itu, kumis kucing juga sering dipakai untuk membantu menangani hipertensi atau darah tinggi serta diabetes.

WITH CONTENT "Kalau pemakaian untuk diabetes memang pemakaiannya selama ini seringnya secara tradisional.

Misalnya 80 gram kumis kucing segar, itu kira-kira satu genggam kumis kucing segar," katanya saat dihubungi wartawan beberapa waktu lalu.

Untuk penggunaan tradisional pada pengidap diabetes, biasanya dipakai sekitar 80 gram kumis kucing segar (setara satu genggam).

Bagian tanaman yang dipakai merupakan seluruh herba, yaitu bagian yang tumbuh di atas tanah, bisa berupa daun, bunga, maupun tangkai.

Cara Pengolahan Kumis Kucing Cara pengolahannya merupakan dengan merebus lima gelas air hingga mendidih, lalu masukkan kumis kucing segar tadi.

Rebus selama 15-20 menit hingga air tersisa sekitar tiga gelas.Air rebusan ini kemudian diminum tiga kali sehari sebelum makan, masing-masing satu gelas pagi, siang, serta malam.

"Bisa juga pakai kumis kucing yang sudah dikeringkan.Namanya Simplicia kumis kucing kering.Dosisnya itu antara 6 sampai 12 gram sehari," lanjutnya.

Proses perebusannya sama, yakni memakai lima gelas air yang direbus hingga mendidih, lalu dimasukkan kumis kucing kering serta direbus kembali 15-20 menit hingga tersisa tiga gelas, yang juga diminum tiga kali sehari sebelum makan.

Kumis Kucing Bukan Berarti Menyembuhkan dr Inggrid menekankan, konsumsi kumis kucing bukan berarti menyembuhkan diabetes sepenuhnya, karena pada dasarnya diabetes tidak bisa sembuh akumulasi.

Namun, ramuan ini bisa membantu mengontrol kadar gula darah, mencegah lonjakan tinggi, serta memperlambat munculnya komplikasi.

"Dalam arti mengatasi itu bukan menyembuhkan diabetes secara akumulasi," tuturnya.Kumis kucing, lanjutnya, juga dapat dikonsumsi oleh pengidap prediabetes.



Sumber: Detik Health