Topan Ragasa Terjang Tiongkok selatan Usai Porak Poranda Taiwan serta Hong Kong

Posted by creator on Rabu, September 24, 2025 with No comments

Topan Ragasa Terjang China selatan Usai Porak Poranda Taiwan dan Hong Kong

Bisnis.com, JAKARTA — Topan Ragasa, siklon tropis terkuat di dunia tahun ini, menghantam kota Yangjiang di Tiongkok selatan pada Rabu (24/9/2025) usai menewaskan 17 orang di Taiwan serta menghantam Hong Kong dengan angin kencang serta hujan lebat.

Topan tersebut bergerak menuju Maoming, salah satu kota penyulingan minyak terbesar di Provinsi Guangdong Tiongkok.

Di Taiwan, 17 orang hilang di daerah Hualien timur setelah danau penghalang meluap serta mengirimkan banjir besar ke sebuah kota, sementara Ragasa melumpuhkan aktivitas di Hong Kong.

Dekan Fakultas Energi serta Lingkungan di City University of Hong Kong Benjamin Horton mengatakan topan yang lebih dahsyat kemungkinan akan melanda Tiongkok selatan akibat perubahan iklim setelah musim panas yang mencatat rekor curah hujan.

"Cuaca yang dialami Hong Kong musim panas ini hanyalah gambaran dari apa yang akan terjadi," ujarnya dilansir Reuters, Rabu (24/9/2025).

Para pejabat di Taiwan terbiasa mengevakuasi penduduk dari zona bahaya potensial dengan cepat karena pulau itu sering dilanda topan tetapi banyak penduduk di kota wisata Guangfu menyatakan tidak ada peringatan yang memadai ketika sebuah danau meluap akibat hujan deras yang dibawa oleh Ragasa.

Badai Topan Super Ragasa Mengamuk di Taiwan, 14 Orang Tewas serta Ratusan Hilang Hong Kong Hadapi Topan Super Ragasa, Terburuk sejak Mangkhut pada 2018 Trump Sangkal Perubahan Iklim serta Memutarbalikkan Kenyataan dalam Pidato PBB Di Hong Kong, tempat ombak besar menghantam wilayah pesisir timur serta selatan pusat keuangan Asia tersebut, beberapa jalan serta properti perumahan terendam.

Di Hotel Fullerton di selatan pulau itu, video di media sosial menunjukkan air laut meluap melalui pintu kaca namun tidak ada korban luka yang dilaporkan.

Pemerintah kelautan Tiongkok mengeluarkan peringatan gelombang merah tertinggi untuk pertama kalinya tahun ini serta memperkirakan gelombang badai hingga 2,8 meter (9 kaki) di beberapa bagian provinsi Guangdong, saat Ragasa bergerak menuju Delta Sungai Mutiara yang padat penduduk.



Sumber: Bisnis